Layanan Terintegrasi dapat Mengurangi Beban Administrasi Dosen

Peluncuran Laman PAK, Selancar PAK Mobile, SISTER BKD, dan API Portofolio SISTER secara virtual di Jakarta, Kamis (19/8). (SMJkt/Prajtna Lydiasari)

JAKARTA, Suaramerdekjkt.com – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) meluncurkan layanan yang diperuntukkan bagi dosen yang terintegrasi, yaitu laman penilaian angka kredit (PAK), Selancar PAK Mobile, Sistem Informasi Sumberdaya Terintegrasi (SISTER) Beban Kerja Dosen (BKD), dan API Portofolio SISTER.

Menurut Direktur Sumber Daya Ditjen Diktiristek, Mohammad Sofwan Effendi bahwa layanan terintegrasi tersebut, dipercaya dapat mengurangi beban administrasi dosen dan bertujuan untuk memudahkan dosen dalam menerapkan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Dengan demikian, para dosen dapat lebih fokus dan memungkinkan dosen untuk lebih fleksibel dalam penerapan Tridharma perguruan tinggi dan MBKM,” ujarnya dalam Peluncuran Laman PAK, Selancar PAK Mobile, SISTER BKD, dan API Portofolio SISTER secara virtual di Jakarta, Kamis (19/8).

Sofwan menjelaskan layanan terintegrasi tersebut berorientasi pada dua poros perubahan, yakni substansi dengan mengintegrasikan karier dan kompetensi dosen, dan tata kelola sumber daya manusia (SDM) melalui inovasi layanan.

Laman PAK telah dirancang ulang dan lebih interaktif. Kemudian, SISTER BKD merupakan aplikasi mobile yang mengintegrasikan konten dengan SK Lektor Kepala dan Guru Besar, sehingga dosen dengan mudah memantau perkembangan usulan jabatan fungsional dari tahapan PAK ke SK secara terintegratif.

Selanjutnya, Selancar PAK Mobile yang merupakan aplikasi mobile dari Laman PAK. Terakhir, API Portofolio SISTER yang menghubungkan aplikasi berbeda dalam platform yang sama maupun yang berbeda.

Pada kesempatan yang sama, Pelaksana tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Dirjen Diktiristek), Nizam mengatakan peluncuran berbagai aplikasi ini sebagai wujud komitmen Ditjen Diktiristek untuk SIGAP melayani, yang artinya Semangat, Integritas, Gotong royong, Amanah, dan Profesional dalam memberikan pelayanan terbaik kepada insan Dikti.

“Adapun inovasi yang dilakukan oleh Ditjen Diktiristek ini bertujuan untuk mengurangi beban administrasi yang selama ini dihadapi oleh para dosen dan kerap menghambat produtivitas dosen dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi,” kata Nizam.

Peningkatan layanan ini, lanjut Nizam, adalah upaya untuk membuat suatu sistem yang efektif dan efisien, dan mengurangi redundancy atau pengulangan dalam memasukkan data. Dengan demikian, para dosen dapat mengelola sistem admnistrasinya secara lebih mudah dengan tampilan yang menarik, serta meningkatkan tingkat fleksibilitas dalam mengaksesnya.

Selain itu, kehadiran dari inovasi layanan tersebut ialah dapat meningkatkan kinerja dari seluruh civitas academica di perguruan tinggi dan meningkatkan integritas layanan serta transparansi di dalam pelayanan publik.

“Kami berharap aplikasi pelacakan status PAK akan mempermudah pengguna layanan penilaian angka kredit untuk jabatan lektor kepala dan profesor, mengetahui proses perjalanan usulannya dari mulai pengajuan sampai dengan proses penetapan PAK, dan sampai terbitnya SK pangkat/jabatan yang dikeluarkan oleh Biro SDM Kemendikbudristek,” tuturnya. (nya/69)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *