Jakarta,Suara Merdeka.Com.- E-commerce Shopee menjelaskan kepada Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki
bahwa produk pedagang lokal dan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) masih mendominasi
penjualan di Shopee dengan angka sebesar 97 persen. Sedangkan produk yang berasal dari luar negeri
alias cross border hanya 3 persen.
Hal itu terkait ramainya pembicaraan di linimasa Twitter tentang tagar #SellerAsingBunuhUMKM di
mana konon ada salah satu seller yang berasal dari China dengan nama Mr Hu yang menjual berbagai
produk kebutuhan rumah tangga dengan harga yang murah. Hal tersebut dianggap akan menjatuhkan
peluang UMKM untuk kembali bangkit.
Saat berdiskusi dengan Menkop UKM, Shopee Indonesia memastikan komitmennya untuk
berdampingan dengan pemerintah dalam rangka mendukung UMKM dan mendorong produk lokal guna
memajukan perekonomian Indonesia.
Seluruh transaksi melalui Cross border sudah dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku termasuk
komponen pajak dan Kepabeanan, dan bisa dipastikan harga yang diberikan tidak lebih murah
dibandingkan dengan produk UMKM lokal.
“Shopee berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan serta keberlangsungan bisnis para pelaku
UMKM di Indonesia dengan memberikan sorotan khusus melalui inisiatif dan inovasi yang dihadirkan
sejak awal Shopee berdiri,” kata kata Radityo Triatmojo, Head of Public Policy and Government
Relations Shopee Indonesia dalam siaran pers.
Shopee mendukung program pemerintah Indonesia mentransformasi UMKM ke ranah digital dengan
memberikan edukasi.
“Kami telah menghadirkan rangkaian program edukasi dan pendampingan bersama dengan beberapa
kementerian dan lembaga pemerintahan melalui Kampus Shopee, serta memasarkan produk UMKM
melalui kanal khusus produk lokal Kreasi Nusantara,” kata Radityo.
Selain program edukasi dan pendampingan guna mendukung dan menjaga keberlangsungan bisnis
UMKM yang telah dicanangkan, salah satu program inovatif yang menjadi sorotan adalah Program
Ekspor Shopee “Dari Lokal untuk Global” yang telah diimplementasikan dari tahun 2019 dan terus
berkembang hingga sekarang. Program ekspor Shopee ini berhasil mencatat peningkatan transaksi
harian hingga 6 kali lipat dalam kurun waktu setengah tahun (Juni 2020 – Januari 2021).
Kementerian Koperasi dan UKM terus mendorong transformasi UKM go global.
“Untuk mendorong ekspor Kementerian Koperasi dan UKM bersama-sama Kementerian Perdagangan
dan berbagai asosiasi mencanangkan program 500.000 eksportir baru tahun 2030,” ujar Teten.(budi nugraha/69)